10 Cara Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk Pada Bayi

Gigitan nyamuk mungkin terlihat sebagai masalah kecil yang dianggap tidak berbahaya. Padahal, selain bisa menyebabkan penyakit, gigitan nyamuk pada bayi juga akan menimbulkan rasa gatal yang mengganggu akibat reaksi tubuh terhadap protein asing dalam air liur nyamuk.

Terlebih lagi, kulit si kecil sangat sensitif sehingga bisa mengakibatkan bentol hingga bekas memerah. Lalu, bagaimana cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada bayi? Simak deretan cara yang praktis dan lebih aman berikut, ya!

1. Gel Lidah Buaya

Ada alasan mengapa aloe vera banyak digunakan sebagai bahan utama pembuatan produk perawatan kulit. Tidak hanya membantu melembapkan kulit, lidah buaya ternyata juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mengatasi rasa gatal, sakit, dan bengkak. Itu sebabnya, lidah buaya juga dikenal sebagai antiseptik alami yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi gigitan nyamuk pada bayi.

Untuk mendapatkan manfaat terbaik, simpan gel lidah buaya di dalam kulkas selama 10-15 menit hingga agak dingin. Setelah itu, oleskan pada area kulit si kecil yang digigit nyamuk.

2. Madu

Digigit nyamuk bentol besar? Coba Bunda berikan madu! Nah, madu memang merupakan salah satu bahan alami yang banyak digunakan di dunia pengobatan, terutama karena khasiat antibakteri dan antiperadangan yang dimiliki.

Bila si kecil digigit nyamuk, oleskan sedikit madu pada bekas gigitan tersebut. Hal ini akan membantu mengatasi peradangan yang terjadi dan mengurangi rasa gatal yang dirasakan si kecil. Khasiat antibakteri pada madu juga akan mencegah infeksi dan mengurangi bengkak yang muncul akibat gigitan nyamuk pada bayi.

3. Kentang

Bunda mungkin tidak mengira bahwa kentang yang selama ini hanya dikenal sebagai bahan masakan ternyata juga bisa menjadi bahan alami untuk mengatasi gigitan nyamuk pada bayi. Kandungan potasium dan vitamin C pada kentang dapat membantu menghilangkan luka bekas gigitan nyamuk.

Caranya, oleskan bagian dalam kentang yang sudah dikupas pada kulit bayi yang terkena gigitan hingga merata, lalu diamkan selama beberapa menit. Setelah itu, bersihkan dan seka menggunakan kain basah. Perlahan-lahan, rasa gatal dan bentol kemerahan yang muncul akan hilang.

4. Bawang Putih

Bila kulit si kecil sedikit meradang akibat gigitan nyamuk, bawang putih juga bisa dijadikan andalan untuk mengatasinya. Caranya, Bunda cukup mengusap kulit si kecil yang tergigit dengan potongan bawang putih.

Biarkan selama beberapa menit, lalu bilas kulitnya dengan air bersih. Selain mengatasi rasa gatal dan peradangan, aroma bawang putih juga bisa jadi penangkal nyamuk, sehingga nyamuk tak akan lagi mengganggu aktivitas si kecil.

5. Minyak Chamomile

Minyak chamomile tidak hanya memiliki aroma yang menenangkan, tapi juga ampuh sebagai obat untuk mengatasi masalah gigitan nyamuk pada bayi. Sebab, minyak chamomile memiliki khasiat antiradang dan dapat mengatasi rasa gatal.

Untuk menggunakan minyak chamomile, larutkan saja sekitar 2-3 tetes minyak dengan 1 sendok teh minyak almond atau minyak zaitun. Setelah itu, oleskan campuran minyak tersebut pada area kulit yang terkena gigitan nyamuk untuk mencegah nyamuk atau serangga menggigit kulit si kecil.

Bunda juga bisa memberi perawatan ekstra dengan Zwitsal Baby Skin Protector Lotion. Lotion bayi ini diperkaya dengan Chamomile Extract dan Citronella Oil untuk melindungi kulit bayi saat aktivitas di luar dan meredakan gatal akibat gigitan nyamuk. Formula lotion ini lembut untuk kulit sensitif bahkan untuk newborn.

6. Minyak Sereh

Tahukah Bunda bahwa aroma minyak sereh merupakan pengusir nyamuk yang efektif? Minyak sereh juga memiliki manfaat antimikroba dan efektif mengatasi radang.

Karena itu, memanfaatkan minyak sereh untuk mengatasi gigitan nyamuk pada bayi juga bisa dijadikan pilihan tepat. Bunda cukup mengoleskan minyak sereh pada area kulit yang gatal dan bentol akibat digigit nyamuk.

7. Es Batu

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada bayi ini terbilang praktis, apalagi jika si kecil digigit nyamuk dan bentol besar. Es batu bisa dipakai untuk mengurangi pembengkakan, kemerahan, dan rasa gatal yang disebabkan oleh gigitan.

Karena kulit bayi sangat sensitif, penggunaan es batu perlu dilakukan dengan hati-hati. Selalu bungkus es batu dalam kain bersih atau handuk tipis untuk mencegah kontak langsung yang bisa menyebabkan iritasi atau bahkan radang dingin pada kulit bayi.

Tempelkan kain berisi es batu pada bekas gigitan selama 1-2 menit. Jangan terlalu lama, karena kulit bayi sangat sensitif terhadap suhu ekstrem.

8. Oatmeal

Oatmeal adalah salah satu bahan alami yang sangat efektif untuk meredakan iritasi kulit, termasuk bekas gigitan nyamuk pada bayi. Oatmeal memiliki sifat antiinflamasi dan menenangkan, yang membuatnya aman dan ideal untuk kulit sensitif bayi.

Bunda bisa membuat semacam kompres dengan menggunakan oatmeal. Campurkan oatmeal yang telah dihaluskan menjadi bubuk dengan sedikit air hingga mengental. Oleskan pada kain lembut atau kain kasa.

Letakkan kain ini pada area yang terkena gigitan selama beberapa menit, lalu bersihkan dengan air hangat.

9. Pepaya

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada bayi lainnya adalah dengan buah pepaya! Buah ini mengandung enzim papain yang memiliki sifat anti-inflamasi dan eksfoliasi ringan, yang membantu meredakan iritasi dan mempercepat penyembuhan kulit.

Bunda bisa ambil sepotong pepaya matang dan potong menjadi irisan tipis. Tempelkan irisan pepaya tersebut pada bekas gigitan nyamuk dan biarkan selama 10-15 menit.

Setelah itu, bersihkan area tersebut dengan air hangat. Lakukan ini 1-2 kali sehari untuk hasil yang lebih baik.

10. Minyak Telon

Minyak telon tidak hanya membantu mengatasi bekas gigitan, tetapi juga bisa memberikan efek hangat yang menenangkan, sehingga membuat bayi merasa lebih nyaman.

Bunda bisa memberikan Zwitsal Minyak Telon Plus, yang mengandung Rosemary dan Lemongrass Oil. Sangat tepat untuk dipakai melindungi si kecil dari gigitan nyamuk dan membuatnya tidur lebih nyenyak.

Ternyata, ada banyak juga cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada bayi dengan bahan alami dan mudah didapat kan, Bun? Bila si kecil mengalami gatal, memar, atau bahkan reaksi yang lebih parah seperti demam dan muntah akibat gigitan nyamuk, sebaiknya Bunda segera berkonsultasi pada dokter anak.

Bisa jadi si kecil mengalami reaksi alergi terhadap gigitan nyamuk. Dengan langkah pencegahan dan pengobatan yang tepat, si kecil bisa tetap bebas beraktivitas tanpa takut pada gigitan nyamuk.





Referensi:

spiritofchange.org/alternative-health/Home-Remedies-For-Mosquito-Bites-On-Babies/

parenting.firstcry.com/articles/simple-home-remedies-for-mosquito-bites-on-babies/

hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/obat-gigitan-serangga-alami/

doktersehat.com/ini-alasan-mengapa-bekas-gigitan-nyamuk-sebaiknya-jangan-digaruk/

hellosehat.com/hidup-sehat/reaksi-tubuh-gigitan-nyamuk-digigit-nyamuk/

lifestyle.kompas.com/read/2019/01/29/135340620/benarkah-minyak-sereh-ampuh-mengusir-nyamuk?page=all

hellosehat.com/pusat-kesehatan/alergi/alergi-gigitan-nyamuk/

klikdokter.com/info-sehat/read/3570278/kenali-berbagai-reaksi-gigitan-nyamuk-pada-anda